Text
TESIS:Penerapan Pendekatan Pembelajaran Multiple Intelligences dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Peserta Didik pada SD Islam Terp
Tesis ini mengkaji Penerapan Pendekatan Pembelajaran Multiple Intelligences
dalam meningkatkan Prestasi Belajar Peserta Didik pada SD Islam Terpadu Wihdatul
Ummah Makassar. Permasalahan yang dibahas meliputi gambaran pendekatan
pembelajaran multiple intelligences, kelebihan dan kekurangan penerapan pendekatan
pembelajaran multiple intelligences dan solusinya dalam meningkatkan prestasi
belajar peserta didik, dan pengaruh penerapan pendekatan pembelajaran multiple
intelligences dalam meningkatkan prestasi belajar peserta didik.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan melakukan
pengumpulan data di lapangan dengan menggunakan teknik observasi, dokumentasi
dan wawancara. Data diperoleh dari informan yaitu Kepala SD Islam Terpadu
Wihdatul Ummah Makassar, Kepala SMP Islam Terpadu Wahdah Islamiyah
Makassar, Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum, Guru Kelas Sekaligus Wali
Kelas 1A1, 1A2, 1B1, dan 1B2, Guru Pendamping ABK (Anak Berkebutuhan
Khusus) kelas 1A2 dan kelas 1B2 serta dokumentasi dari sekolah. Data yang
dikumpulkan kemudian diolah melalui tiga tahap yakni reduksi data (data reduction),
penyajian data (data display), dan verifikasi data (conclusion drawing/verification),
lalu ditarik kesimpulan dan dianalisis secara kualitatif. Untuk mengkaji permasalahan
dalam tesis ini, digunakan pendekatan yaitu pendekatan teologis-normatif,
pendekatan pedagogis, pendekatan psikologis, dan pendekatan sosiologis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam gambarannya, pendekatan ini
menggunakan alat riset yang disebut sebagai MIR (multiple intelligences research)
pada penerimaan siswa baru dengan tujuan untuk mengetahui kecenderungan
kecerdasan peserta didik, pembagian kelas berdasarkan hasil MIR, lesson plan
sebagai syarat utama yang harus dimiliki guru sebelum mengajar, kelas aktif karena
bentuk aplikasi belajar dirancang sebagai student centered, seluruh komponen terlibat
dalam upaya membangun kecerdasan siswa. Kelebihan pendekatan ini adalah
tersedianya rapor guru, lesson plan, adanya pengetahuan tentang dunia psikologi
anak, penyesuaian gaya mengajar guru dengan gaya belajar siswa, kebijakan dalam
memperlakukan setiap peserta didik, belajar mudah dan menyenangkan. Guru bekerja
lebih kreatif dan profesional, dan membentuk pribadi guru yang antusias, tulus dalam
memberikan ilmu. Kekurangannya meliputi keterbatasan ruang kelas, jumlah peserta
didik yang cukup besar per kelas, peserta didik mengira proses belajar sama dengan
bermain, keterbatasan dalam penguasaan ilmu dalam pembelajaran, dan tidak
menerapkan musik. Solusinya meliputi pembatasan jumlah peserta didik setiap kelas,xiv
mengadakan seminar pelatihan guru, pengembangan potensi guru dengan
mengadakan bedah buku, menyediakan referensi bacaan wajib untuk guru dan
penggunaan nasyid (lagu religi) bagi peserta didik yang memiliki kecerdasan musikal.
Pengaruh penerapan dalam meningkatkan prestasi belajar peserta didik dapat dilihat
pada pemerolehan nilai dari keempat kelas bahwa rata-rata nilai yang diperoleh
berkisar 70, 80, dan 90 ke atas meskipun terdapat 1 orang peserta didik memperoleh
nilai rata-rata 69 pada mata pelajaran muatan lokal. Indikasi pengaruh tersebut bahwa
pembelajaran dilakukan dengan menggunakan banyak metode, pembelajaran
menyenangkan dan mudah, serta memberikan peluang kepada peserta didik untuk
berprestasi.
Implikasi penelitian ini adalah sebagai input positif, bahan masukan dan
referensi kepada sekolah-sekolah dan para guru yang ada di seluruh Indonesia untuk
menciptakan iklim pembelajaran yang efektif dan efisien sesuai dengan karakter
kecerdasan para peserta didik
Tidak tersedia versi lain