Text
TESIS: Pendidikan Karakter di Pondok Pesantren An-Nuri>yah Bonto Cini’ Kabupaten Jeneponto
Penelitian ini menyajikan masalah tentang bagaimana implementasi pendidikan karakter di Pondok Pesantren An-Nuri>yah Bonto Cini’ Kabupaten Jeneponto, bagaimana faktor pendukung dan penghambatnya, dan bagaimana gambaran karakter santri di Pondok Pesantren An-Nuri>yah Bonto Cini’ Kabupaten Jeneponto. Dari masalah tersebut menunjukkan bahwa, penelitian ini tergolong jenis penelitian kualitatif deskriptif, karena penelitian ini memberikan gambaran dan mendeskripsikan data-data aktual yang diperoleh di lapangan. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui implementasi pendidikan karakter, 2) Mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat pada implementasi pendidikan karakter, dan 3) Mendeskripsikan gambaran karakter santri di Pondok Pesantren An-Nuri>yah Bonto Cini’ Kabupaten Jeneponto. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu: Metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) santri yang berjumlah 468 orang, hanya 224 orang santri yang istiqamah melaksanakan shalat lima waktu di Masjid, rajin bangun shalat tahajjud, rajin berpuasa senin, kamis, suka bersedekah, tekun membaca dan menghafal al-Qur’an, tidak lagi merusak lingkungan, sudah peduli terhadap sesama santri, sudah rajin kerja bakti, sudah mandiri, sudah giat belajar ilmu umum dan ilmu agama, sudah menjaga persaudaraan dengan baik, sudah mampu membaca kitab kuning, santri yang tadinya malas shalat menjadi rajin shalat, santri yang tadinya suka bolos, setelah mengimplementasikan nilai-nilai pendidikan karakter santri tersebut tidak lagi bolos. 2) Faktor pendukung pelaksanaan pendidikan karakter yaitu adanya sarana dan prasarana yang memadai pada proses pendidikan nilai-nilai karakter santri. Faktor penghambat pelaksanaan pendidikan karakter yaitu faktor internal dan eksternal yang tidak kondusif, 3) Gambaran karakter santri yaitu tidak ada santri yang melanggar secara signifikan. Kesimpulan yaitu, bahwa proses pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, dan nilai religius, sangat efektif dan efesien kepada seluruh elemen yang ada di pondok pesantren, sehingga pendidikan karakter nampak pada diri santri. Adapun Saran yaitu: 1) maksimalkan lagi implementasi pendidikan karakter kepada seluruh elemen yang ada di pondok pesantren, 2) maksimalkan lagi kemampuan dalam hal mendidik, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, memotivasi, dan mengevaluasi santri, 3) tingkatkan lagi nilai-nilai religius, dan proses pembelajaran, dan proses kegiatan ekstrakurikuler, agar dapat menciptakan generasi yang berkarakter, berintegritas, dan tetap unggul.
Kata Kunci: Pendidikan Karakter, Nilai Relegius, Pesantren.
Tidak tersedia versi lain