Text

DISERTASI: LINGKUNGAN HIDUP DALAM PENDIDIKAN ISLAM (Studi Analisis Materi Lingkungan Hidup dalam Mata Pelajaran PAI MIN pada Kurikulum KTSP 2006 di Kabupaten Bone)

---

Disertasi ini meneliti Lingkungan Hidup dalam Pendidikan Islam (Studi Analisis Materi Lingkungan Hidup dalam Muatan Kurikulum PAI MIN di Kabupaten Bone). Masalah yang diteliti dalam disertasi ini, yakni bagaimana eksistensi materi lingkungan hidup dalam muatan kurikulum PAI MIN di Kabupaten Bone. Bagaimana implementasi strategi pembelajaran lingkungan hidup dalam pembelajaran PAI MIN di Kabupaten Bone, dan bagaimana implikasi pembelajaran lingkungan hidup bagi peserta didik pada MIN di Kabupaten Bone.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, dengan pendekatan multidisipliner yaitu teologis normatif, pedagogis, sosiologis, dan historis. Sumber data yakni: data primer diambil dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri di Kabupaten Bone melalui wawancara dengan pihak yang berkompeten. Sedangkan data sekunder adalah data kepustakaan yang ada kaitannya dengan penelitian. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah peneliti sendiri sebagai instrumen kunci, sedangkan pedoman observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai instrumen pelengkap. Analisis yang digunakan adalah penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah eksistensi materi lingkungan hidup dalam muatan kurikulum PAI di MIN di Kabupaten Bone, yakni mata pelajaran al-Quran hadis, materi lingkungan hidup dipelajari di kelas I semester II, mata pelajaran Akidah Akhlak dipelajari di kelas I semester II, dan pada kelas VI semester II. Mata pelajaran Fikih kelas I semester II. Sementara mata pelajaran Sejarah kebudayaan Islam tidak ditemukan adanya materi lingkungan hidup. Eksistensi materi lingkungan hidup dalam muatan kurikulum PAI MIN tersebut dianggap belum dapat mengantarkan peserta didik untuk berkarakter dan wawasan lingkungan. Materi lingkungan hidup dalam muatan kurikulum PAI tersebut dinilai sangat jauh dari harapan, yakni Islam harus menjadi agama yang rahmattallil‘alamin yang sejatinya diawali dari lembaga pendidikan Islam tingkat ibtidaiyah. Kelemahan tersebut disebabkan karena materi tersebut hanya disinggung sekilas dalam struktur sub pokok bahasan dalam suatu mata pelajaran PAI, bahkan salah satu mata pelajaran PAI tidak ditemukan materi lingkungan hidup.
Implementasi pembelajaran materi lingkungan hidup dalam mata pelajaran PAI MIN di Kabupaten Bone dapat ditemukan pada strategi pembelajaran yang diterapkan. Strategi yang ditemukan masih cenderung tradisional konvensional yang belum dapat membentuk karakter yang berwawasan lingkungan hidup. Oleh karena itu, dalam penelitian ini ditawarkan beberapa strategi yang dianggap representatif untuk digunakan dalam pembelajaran hidup yang dapat mengantarkan peserta didik untuk berkarakter dan berwawasan lingkungan hidup, misalnya Strategi Pembelajaran Ekspository (SPE), yakni pembelajaran yang menekankan kepada proses penyampaian materi secara verbal dari seorang guru kepada sekelompok peserta didik dengan maksud agar peserta didik dapat menguasai materi pelajaran secara optimal. Dengan kata lain strategi ini menekankan kepada kemampuan bertutur dari seorang guru. Strategi Pembelajaran Kooperatif (SPK), yakni rangkaian kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik dalam kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan. Strategi Pembelajaran Kontekstual, yakni pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan peserta didik secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajari dan menghubungkannya dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong peserta didik untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM), yakni rangkaian pembelajaran yang menekankan kepada proses penyelesaian masalah yang dihadapi secara ilmiah. dan Strategi Pembelajaran Afektif (SPA), yakni pembelajaran yang menekankan pada pembentukan nilai-nilai dan sikap setelah mengalami proses pembelajaran.
Implikasi pembelajaran lingkungan hidup bagi peserta didik pada MIN di Kabupaten Bone, diharapkan berimplikasi Ilmiah, yakni diharapkan menjadi penetapan dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang lingkungan hidup. Implikasi pendidikan lingkungan hidup, yakni lahirnya suatu konsep kurikulum PAI berwawasan lingkungan hidup. Implikasi Ibadah dan kekhalifahan, yakni dapat menjadi media untuk mengingatkan kembali substansi kejadian manusia di muka bumi sebagai hamba dan sebagai khalifah di bumi untuk mengelola, memakmurkan dan melestarikan lingkungan sebagai bentuk penghambaan diri sekaligus sebagai amanah dari Allah swt. sebagai khalifah di bumi. Sehingga dengan demikian penelitian ini akan melahirkan generasi Islam hang berwawasan lingkungan hidup sejak dini.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

2X7.3 WAR l

Penerbit

PASCASARJANA UINAM : ., 2014

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

pendidikan agama islam

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar