Text
TESIS: AL-ISTIS|N>A>’ DALAM QS Al-NISA>’ (ANALISIS ILMU NAHWU)
Pokok masalah penelitian ini adalah bagaimana kedudukan al-Istis\na>’ dalam
kajian ilmu nahwu. Pokok masalah tersebut selanjutnya di–breakdown ke dalam
beberapa sub masalah atau pertanyaan penelitian, yaitu: 1) Bagaimanakah
kedudukanal-Istis\na>’ dalam QS al-Nisa>’?, dan 2) Bagaimanakah fungsi dan makna
al-Istis\na>’\ dalam QS al- Nisa>’?
Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian pustaka, metode
pendekatan yang digunkan adalah pendekatan linguistik yaitu kaidah bahasa Arab
yakni ilmu nahwu untuk dianalisa dalam QS al-Nisa>’. Dalam kaidah bahasa Arab
yaitu ilmu nahwu mencakup pembahasan al-Istis\na>’ yang berkaitan dengan
penelitian. Al-Istis\na>’ adalah salah satu ism yang mans}ub yang mengeluarkan status
hukum lafaz{ setelah إلا atau salah satu dari ada>t al-Istis\na>’ dari hukum sebelumnya
yang terdiri dari tiga unsur, 1) mustas\na>, 2) mustas\na> minhu, dan 3) ada>t al-Istis\na>’
yaitu إلا (illa>), سِ وَى (siwa), غير (gaira), عدا (‘ada>), خلا, حاشا, ليس (khala> , h}a>sya>,
laisa), لَايكُونُ (la> yaku>nu).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat jenis-jenis al-istis\na>’ yaitu
1) al-Istis\na>’ ta>m mu>jab yaitu al-Istis\na>’ yang dalam kalimat bahasa Arab
disebutkan mustas\na> minhunya sehingga kata sebelum illa> telah sempurna dalam
kalimat dan tidak didahului dengan huruf na>fi> atau yang serupa dengan na>fi>, 2) al-
Istis\na>’ ta>m gaira mu>jab yaitu al-Istis\na>’ yang dalam kalimat bahasa Arab
disebutkan mustas\na> minhunya sehingga kata sebelum illa> telah sempurna dalam
kalimat tetapi didahului oleh huruf na>fi> atau yang serupa dengan na>fi>, 3) dan al-
Istisna>’ gaira ta>m gaira mu>jab yaitu al-Istisna>’ yang di dalam satu kalimat terdapat
huruf na>fi> atau serupa dengan na>fi> dan jatuh mustas\na> minhunya atau sebelum al-
Istisna>’ terdiri dari kalimat yang belum sempurna dari segi kaidah bahasa Arab
sehingga setelah al-Istisna>’ harus mengikuti hukum kaidah sebelumnya baik sebagai
fa>’il, maf’u>l, khabar, dan lain-lain.
Implikasi dari penelitian ini adalah 1) Penelitian ini diharapkan mampu
membantu pembaca dalam memahami kajian-kajian yang terdapat dalam ilmu
nahwu dalam QS al-Nisa>’, 2) Dengan adanya kajian terhadap ayat-ayat yang
mengadung huruf al-Istis\na>’, penelitian ini diharapkan mampu mengantar pembaca
untuk memahami maksud dan fungsi al-Istis|na>’ dalam QS al-Nisa>’ untuk dijadikan
rujukan hidup serta nasehat dalam kehidupan sehari-hari, 3) Temuan penelitian ini
dapat memberi dukungan terhadap hasil penelitian sejenis yang telah diadakan
sebelumnya dan sekaligus memperkaya hasil penelitian perihal al-Istis\na>’ dari aspek
ilmu nahwu.
Tidak tersedia versi lain