Text
Tesis: metodologi kritik matan (telaah pemikiran muhammad al-gazali dalam kitab al-sunnah al-nabawiyyah baina ahl-fiqh wa ahl al-hadits)
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan kriteria yang
digunakan al-Ghazali dalam menilai matan hadis. (2) Mengetahui penerapan metode
kritik matan al-Ghazali dalam menyelesaikan hadis musykil. (3) Mengetahui
implikasi dari metode kritik matan yang diterapkan al-Ghazali.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research). Kategorisasi
sumber data dibagi kepada dua. Pertama, sumber primer yaitu karya-karya Syaikh
Muhammad al-Ghazali (w. 1996 M) khusunya al-Sunnah al-Nabawiyyah baina Ahl al-Fiqh
wa Ahl al-H}adi>s. Hal ini dikarenakan penelitian ini mengkaji masalah metode yang
digunakan Syaikh Muhammad al-Ghazali (w. 1996 M) dalam menilai kesahihan matan di
dalam karyanya al-Sunnah an-Nabawiyyah baina Ahl al-Fiqh wa Ahl al-H}adi>s sehingga
difokuskan pada buku tersebut. Sedangkan sumber skunder dalam penelitian ini berasal dari
karya-karya yang menyangkut mengenai Syaikh Muhammad al-Ghazali (w. 1996 M), serta
karya yang membahas masalah kritik matan.
Setelah dilakukan penelitian dengan mengemukakan beberapa hadis dalam buku al-
Sunnah al-Nabawiyyah yang menjadi satu-satunya buku dalam kajian ini, maka dapat
disimpulkan bahwa metode Syaikh Muhammad al-Ghazali, dalam menetapkan kesahihan
hadis adalah: (1) pengujian dengan al-Qur’an. (2) pengujian dengan hadis lain. (3) pengujian
dengan fakta sejarah. (4) pengujian dengan kebenaran ilmiah.
Meskipun sering melakukan kritik dengan mengatasnamakan Alquran, Hadis, dan
fakta sejarah, namun di antara kriteria-kriteria di atas, ia lebih menonjolkan sisi ra’yu (akal)
tanpa memberikan sedikit ruang bagi masuknya interpretasi lain atas apa yang dikaji. Selain
itu juga, para ulama pada masanya banyak yang memberikan kritik dan sanggahan atas apa
yang telah diperbuatnya.
Tidak tersedia versi lain