Text
TESIS:Partai Keadilan Sejahtera (PKS): Konsep Pendidikan, Aplikasi dan Pengembangannya di Kota Makassar.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis konsep
pendidikan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan untuk mengetahui dan menganalisis
aplikasi dan pengembangannya di kota Makassar. Konsep pendidikan dalam tesis ini
membahas pengkaderan berbasis tarbiyah, serta jenjang pengkaderan formal PKS.
Adapun aplikasi konsep pendidikan PKS di kota Makassar diarahkan kepada bahasan
mengenai peserta tarbiyah, pelaksana tarbiyah, metode tarbiyah, serta sarana
tarbiyah yang digunakan. Selanjutnya pengembangan konsep pendidikan PKS di
Makassar mengurai hal-hal apa yang dilakukan partai ini untuk menjadi lebih baik
dalam hal konsep pendidikan.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif melalui pendekatan
filosofis, historis, pedagogis, manajemen, dan politis. Sumber data dalam penelitian
ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer yakni kata-kata dan tindakan
orang-orang yang diamati atau diwawancarai, Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran
Rumah Tangga (ART) PKS, serta buku manhaj tarbiyah PKS. Sedangkan data
sekunder yakni berupa buku, artikel, website, dokumentasi, dan hasil karya pemerhati
dan pemikir pendidikan Islam yang berkaitan dengan bahasan dalam tesis ini. Adapun
metode pengumpulan data yakni melalui observasi, interview, dan dokumentasi. Data
yang terkumpul kemudian diolah dan dianalisis melalui tiga tahap, yakni reduksi
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Terakhir dilakukan teknik
pemeriksaan keabsahan data yakni dengan cara perpanjangan keikutsertaan, dan
triangulasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep pendidikan PKS adalah
adopsi dari konsep pendidikan Ikhwanul Muslimin, dan materi-materi pendidikan
dalam tarbiyah bersinggungan dengan yang dipelajari di Madrasah, Pesantren,
maupun Perguruan Tinggi Islam. Terdapat banyak persamaan dalam aspek materi
pembelajaran. Akan tetapi, terdapat pula perbedaan pada aspek landasan ideologi,
perspektif, penekanan, metode, dan sarana pendidikannya. Perbedaan inilah yang
memunculkan hasil pendidikan yang khas dan berbeda dari lulusan pendidikan
madrasah, pesantren maupun Perguruan Tinggi Islam. Kekhasan para aktivis tarbiyah
PKS bisa dilihat dari beberapa aspek, yakni kentalnya aspek purifikasi (pemurnian),xiii
aspek ideologi Islam, dan semangat h}ara>kah siya>siyyah (gerakan politik). Mengenai
aplikasi konsep tarbiyah PKS di kota Makassar, terjadi modifikasi dan reformulasi.
Modifikasi dan reformulasi tersebut bisa dilihat dari metode pendidikan yang
digunakan, serta sarana-sarana pendidikannya. Adapun pengembangannya, dibangun
moderasi pemikiran keagamaan para kader PKS yang berarti output dari pendidikan
(tarbiyah) tersebut semakin lentur pengamalan ajaran agamanya sehingga simbolisme
dan formalitas yang selama ini membuat kalangan PKS terkesan eksklusif akan
menjadi mengendur.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam menambah
khazanah pendidikan Islam secara umum dan pengembangan pendidikan Islam di
PKS secara khusus. Untuk pengembangan pendidikan Islam PKS sebaiknya materi
pengkaderan yang hanya merujuk kepada para pemikir Ikhwanul Muslimin mesti
direformulasi dan diperluas dengan rujukan-rujukan karya ulama lain, khususnya
yang berbasis keindonesiaan. Selain itu, materi pengkaderan yang potensial
memproduksi kecurigaan, kebencian, dan konflik harus ditinjau ulang, dan yang tak
kalah penting adalah metode pengkaderan yang bernuansa indoktrinasi perlu diubah
dengan metode dialogis
Tidak tersedia versi lain