Text
TESIS:Diagnosis Kesulitan Belajar Siswa dan Upaya Mengatasinya pada Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis di MTs. Darus Shafaa Manipi Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai
Tesis ini menganalisis tentang diagnosis kesulitan belajar siswa dan upaya
mengatasinya pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadis di MTs Darus Shafaa Manipi
Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai yang rumusan masalahnya adalah
bagaimana bentuk-bentuk kesulitan belajar siswa, bagaimana mendiagnosis
kesulitan belajar siswa dan bagaimana mengatasi kesulitan belajar yang dihadapi
siswa pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadis di MTs Darus Shafaa Manipi.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan
pendekatan: pedagogis, psikologis, sosiologis, dan religius. Teknik pengumpulan
data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian diolah
berdasarkan teknik analisis induktif dan analisis deduktif.
Berdasarkan hasil penelitian bahwa bentuk-bentuk kesulitan belajar yang
dialami oleh siswa di MTs Darus Shafaa Manipi yakni learning disorder dialami
oleh 10 orang siswa, learning disability dialami oleh 5 orang siswa, learning
disfunction dialami oleh 1 orang siswa dan slow learner dialami oleh 5 orang
siswa. Adapun cara yang dilakukan oleh guru mata pelajaran Al-Qur’an Hadis
mendiagnosisi kesulitan belajar yakni mengamati perilaku menyimpang siswa,
memberikan soal-soal yang beragam, dan melakukan pemanggilan kepada orang tua
siswa.Upaya yang dilakukan oleh guru mata pelajaran Al-Qur’an Hadis dalam
mengatasi kesulitan belajar siswa di MTs Darus Shafaa Manipi yakni memberikan
arahan dan pemahaman kepada siswa agar tidak memilih-milih mata pelajaran
yang ia senangi dan tidak ia senangi karena akan berpengaruh pada prestasi
belajarya, melakukan komunikasi yang baik antara guru dan orang tua siswa dalam
mencari solusi terbaik untuk mengatasi kesulitan belajar yang dialami oleh siswa,
pemberian tugas dan latihan kepada siswa agar siswa terbiasa dalam menyelesaikan
tugas-tugas dan memacu siswa agar lebih rajin lagi belajar, mengadakan remedial
serta melibatkan siswa agar aktif dalam memberikan konstribusi positif sehingga
memicu motivasi belajar siswa.
Implikasi Penelitian ini adalah diharapkan kepada guru mata pelajaran AlQur’an Hadis dan guru lainnya agar dalam mengatasi kesulitan belajar, guru harus
lebih dini mendiagnosis kesulitan belajar siswa untuk mengetahui bentuk-bentuk
kesulitan belajar kemudian memantau perkembangan siswa dan melakukan
komunikasi yang baik dengan orang tua siswa supaya perkembangan siswa dapat
terpantau dan dapat lebih awal mengenali gejala-gejala kesulitan belajar yang
dialami oleh siswa selanjutnya mengambil tindakan yang cepat dan tepat untuk
mengatasi kesulitan belajar yang dialami oleh siswa.
Tidak tersedia versi lain