Text
TESIS:Profesionalisme Guru Al-Qur’an-Hadis dalam Memotivasi Belajar Peserta Didik di MTs Pesantren GUPPI Samata Kabupaten Gowa
Penelitian ini membahas tentang profesionalisme guru Al-Qur’an-Hadis
dalam memotivasi belajar peserta didik di MTs Pesantren GUPPI Samata Kabupaten
Gowa. Tujuan penelitian ini adalah; pertama, untuk menggambarkan
profesionalisme guru Al-Qur’an-Hadis di MTs Pesantren GUPPI Samata Kabupaten
Gowa. Kedua, untuk menggambarkan motivasi belajar peserta didik pada mata
pelajaran Al-Qur’an-Hadis di MTs Pesantren GUPPI Samata Kabupaten Gowa.
Ketiga, untuk mengetahui yang menjadi kendala guru Al-Qur’an-Hadis dalam
memotivasi belajar peserta didik di MTs Pesantren GUPPI Samata Kabupaten Gowa
dan cara mengatasi kendala tersebut.
Lokasi penelitian ini bertempat di MTs Pesantren GUPPI Samata Kabupaten
Gowa. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan pendekatan
interaksi simbolis, hal ini penting karena memiliki tekanan yang jelas pada
pentingnya simbol dan proses yang terjadi dalam interaksi sebagai sesuatu yang
mendasar untuk memahami perilaku manusia, dalam hal ini guru dan peserta didik
yang memiliki situasi sosial. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu
interview atau wawancara, metode observasi, dan dokumentasi. Yang menjadi
subjek dalam penelitian ini adalah sekaligus sumber data yaitu informasi yang
didapatkan dari kepala madrasah, guru Al-Qur’an-Hadis, pimpinan pondok,
sekretaris yayasan, wakil kepala madrasah dan peserta didik kelas VIII A. Teknik
pengolahan dan analisis data menggunakan cara yang dikemukakan oleh miles dan
huberman yaitu dengan mereduksi data, display data serta melakukan verifikasi.
Hasil penelitian ini bahwa guru dikatakan profesional apabila memenuhi
beberapa indikator yang meliputi; kualifikasi akademik, penguasaan materi
pembelajaran, penggunaan metode pembelajaran, penggunaan media pembelajaran,
organisasi pembelajaran, dan pelaksanaan evaluasi pembelajaran. Berkenaan dengan
objek penelitian dapat dikatakan bahwa guru Al-Qur’an-Hadis di MTs Pesantren
GUPPI Samata Kabupaten Gowa, telah memenuhi standar tersebut. Ada perbedaanxvii
antara peserta didik yang memiliki motivasi rendah dengan peserta didik yang
bermotivasi tinggi. Peserta didik yang memiliki motivasi rendah, semata-mata hanya
pergi ke sekolah tanpa ada tujuan dan target yang ingin dicapai. Berbeda dengan
peserta didik yang memiliki motivasi tinggi, hati dan pikiran mereka merasa senang
dan mendapatkan kepuasan dalam belajar. Ia akan berusaha untuk memperoleh hal
yang maksimal dengan semangat yang tinggi serta selalu berusaha mendapatkan
hasil belajar yang terbaik. Adapun yang menjadi kendala guru Al-Qur’an-Hadis
dalam memotivasi belajar peserta didik adalah: kurangnya buku referensi bacaan
peserta didik, kurangnya jumlah Guru PAI, khususnya guru Al-Qur’an-Hadis,
kurangnya alokasi waktu pembelajaran dan fasilitas perlengkapan pembelajaran.
Seorang guru sangat berperan penting dalam mengatasi kendala-kendala yang
dihadapi, ada beberapa strategi atau kiat-kiat yang telah dilakukan oleh guru
Al-Qur’an-Hadis untuk mengatasi hal ini, seperti yang dilakukan di dalam kelas dan
di luar kelas. Strategi atau kiat-kiat yang telah dilaksanakan ini adalah; penggunaan
media pembelajaran dengan baik dan tepat guna, pengorganisasian pembelajaran
sesuai dengan kebutuhan peserta didik, penggunaan metode, dan strategi
pembelajaran yang kreatif, inovatif, serta pembelajaran yang mengedepankan
student centered.
Motivasi merupakan kebutuhan yang sangat asasi bagi peserta didik. Dengan
motivasi tersebut peserta didik akan memiliki semangat untuk terus maju menjadi
yang terbaik. Oleh karena itu profesionalisme setiap pendidik perlu dioptimalkan.
Pelaksanaan motivasi pembelajaran terutama Al-Qur’an-Hadis memerlukan
dukungan dari semua pihak, yakni adanya kerjasama yang baik antara guru
Al-Qur’an-Hadis dengan Kepala madrasah, wakil kepala madrasah, dan guru mata
pelajaran lainnya, serta para pembina kegiatan ekstrakurikuler agar profesionalitas
seorang guru dapat teraplikasikan dengan baik.
Tidak tersedia versi lain