Text
TESIS:OPTIMALISASI TUTOR SEBAYA DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA TULIS ALQUR’AN PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMP NEGERI I DAKOPEMEAN KABUPATEN TOLITOLI
Yang melatar belakangi sehingga peneliti menggunakan tutor sebaya dalam
pembelajaran baca tulis Alquran adalah agar peserta didik yang diajar membaca dan
menulis lafadz Alquran memperoleh perhatian yang penuh dari tutornya. Perhatian
yang serius biasanya jarang diperoleh dari pendidik karena harus melayani semua
keinginan peserta didik yang beragam. Namun dengan tutor sebaya yang melibatkan
beberapa teman sebayanya apalagi jika dilakukan dalam kelompok kecil
memungkinkan terjadinya interaksi yang penuh antara tutor dengan peserta didik
(teman sendiri). Interaksi yang tidak terbagi akan memunculkan perhatian yang penuh
peserta didik kepada tutornya. Dengan demikian peserta didik yang diajar
memperoleh kesempatan yang sangat luas dalam rangka memenuhi semua.
Terpenuhinya kebutuhan peserta didik dalam pembelajaran memungkinkan
peserta didik bersungguh-sungguh dalam proses belajar. Tutor sebaya memerlukan
mekanisme pelaksanaan agar tujuan pembelajaran dan efektifitas pembelajaran dapat
dicapai. Tutor sebaya memiliki mekanisme dan tahapan-tahapan pelaksanaan yang
harus diikuti. Sebelum tutor sebaya dilakukan maka guru harus terlebih dahulu
melakukan proses atau semacam pelatihan singkat kepada peserta didik yang
dianggap memiliki kemampuan yang melebihi teman-temannya yang ditunjuk
menjadi tutor. Tutor harus mengetahui harapan-harapan pendidik kepada mereka.2
Tutor harus bekerja sama dengan peserta didik yang lebih muda dengan cara yang
tenang, ramah, jujur, dan terhindar dari gangguan.
Pendidikan merupakan persoalan yang teramat penting bagi semua ummat
manusia sebagai mahluk pedagogik. Pendidikan selalu menjadi tumpuan harapan
untuk mengembangkan individu dan masyarakat, sehingga pendidikan menjadi sarana
untuk memajukan peradaban dan mengantar generasi selanjutnya. Manusia adalah
makhluk kreatif, makhluk budaya, makhluk pelakuh sejarah. Pranata pendidikan juga
tidak luput dari interpretasi manusia di sepanjang zaman dan gerak sejarah peradaban.
Pranata pendidikan yang dulunya menyatu di dalam setiap segi kehidupan dan
penghidupan masyarakat; maka muncullah lembaga pendidikan yang dijadikan
tempat menuntut ilmu pengetahuan, yang disebut sekarang istilah modern ialah
pendidikan formal melalui lembaga sekolah, sejak dari tingkat Sekolah Dasar sampai
Perguruan Tinggi
Tidak tersedia versi lain