Text
TESIS:Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Peranannya dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Fikih di Madarasah Aliyah Muhammadiyah Boliyohuto Kabupaten Gorontalo
Permasalahan pokok Tesis ini adalah bagaimana implementasi kurikuum
Tingkat Satuan Pendidikan dan peranannya dalam meningkatkan mutu pembelajaran
fikih di Madrasah Aliyah Muhammmadiyah Boliyohuto Kabupaten Gorontalo?
Adapun tujuannya adalah untuk mendeskripsikan peranan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP), mengungkapkan faktor pendukung, dan faktor
penghambat serta menganalisis dan merumuskan solusi terhadap implementasi
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dalam meningkatkan mutu
pembelajaran fikih di Madrasah Aliyah Muhammadiyah Boliyohuto Kabupaten
Gorontalo.
Lokasi penelitian di Madrasah Aliyah Muhammadiyah Boliyohuto
Kabupaten Gorontalo. Jenis penelitian tesis ini adalah kualitatif yaitu prosedur
penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ungkapan dari subjek atau
perilaku yang diamati selanjutnya dianalisis untuk memperoleh hasil yang benar.
Pendekatan penelitian adalah pendekatan yuridis normatif, dan didukung dengan
pendekatan psikologis, sosiologis, dan historis. Teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian penulis
mengolah dan menganalis data dengan menggunakan analisis kualitatif interpretatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan implementasi Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dalam pembelajaran fikih pada dasarnya dapat
meningkatkan mutu pembelajaran fikih di Madrasah Aliyah Muhammadiyah
Boliyohuto Kabupaten Gorontalo. Dalam proses pembelajaran, guru menggunakan
metode ceramah, diskusi, dan pemberian tugas. Strategi pembelajaran sesuai
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dalam pembelajaran fikih umumnya
menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan, sehingga siswa mudah
memahami materi, hukum Islam yang diajarkan oleh guru. Sarana dan prasarana
dapat mendukung dalam pengorganisasian, penyampaian, dan pengelolaan. Faktor
lain yang mendukung keberhasilan kurikulum di dalam pembelajaran fikih yaitu
media pembelajaran yang mendukung, kemampuan siswa menerima pembelajaran
serta kemampuan guru terhadap pelaksanaan pembelajaran fikih. Di sisi lain, terdapat
juga faktor penghambat di dalam implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan yaitu terbatasnya alokasi waktu untuk pembelajaran fikih, kurangnya
buku referenasi bacaan, adanya siswa yang buta huruf al-Qur’an. Untuk mengatasi
faktor penghambat ini diadakan solusi yaitu menggunakan waktu seoptimalxiv
mungkin, memberikan peluang kepada pihak sekolah untuk menambah alokasi
waktu, guru lebih kreatif dalam proses pembelajaran, diadakan pelatihan untuk
menambah wawasan guru melalui MGMP, menambah buku referensi perpustakaan.
Temuan ini menghasilkan kesimpulan bahwa Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) dapat meningkatkan mutu pembelajaran fikih. Efektifnya
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) untuk dapat meningkatkan mutu
pembelajaran fikih dapat direkomendasikan bahwa kurikulum ini dapat dijadikan
salah satu kurikulum sebagai pedoman dalam pembelajaran. Untuk
menggeneralisasikan kurikulum ini diharapkan peneliti selanjutnya dapat melakukan
penelitian dengan model yang sama dari dimensi, ruang dan waktu yang berbeda.
Tidak tersedia versi lain