Text
TESIS:Pengaruh Produk Pembiayaan BMT al-Amin terhadap Peningkatan Usaha Mikro Nasabah di Kota Makassar
Tesis ini membahas “Pengaruh Produk Pembiayaan BMT al-Amin Terhadap
Peningkatan Usaha Mikro Nasabah di Kota Makassar”. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mendeskripsikan Pembiayaan BMT al-Amin terhadap usaha mikro nasabah di
Kota Makassar, menganalisis pengaruh alokasi dana-dana pembiayaan BMT alAmin terhadap perkembangan usaha mikro di Kota Makassar, dan untuk
menjelaskan faktor yang menjadi pendukung dan penghambat BMT al-Amin dalam
menyalurkan usaha mikro di Kota Makassar.
Penelitian ini dilakukan di Kota Makassar tepatnya di kantor BMT al-Amin,
dengan menggunakan jenis penelitian kuantitatif, pendekatan penelitian yang
digunakan yakni pendekatan ekonomi Islam, manajerial dan sosial. Adapun populasi
dari penelitian ini mencakup 220 nasabah pembiayaan usaha mikro dan sampel 40
nasabah dengan menggunakan tehnik accidental sampling, penlitian ini
menggunakan metode pengumpulan data secara observasi, angket, wawancara dan
dokumentasi dengan tehnik analisis data yang menggunakan analisis statistic yang
bersifat deskriptif dan inferensial atau dengan kata lain member penilaian terhadap
objek yang dikaji.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan BMT al-Amin terhadap
Usaha Mikro di Kota Makassar menunjukkan pengaruh 87%, ini membuktikan
bahwa pembiayaan BMT al-Amin terdapat pengaruh yang signifikan terhadap usaha
mikro, semakin meningkat pembiayaan BMT al-Amin yang diberikan terhadap
nasabah semakin meningkat pula usaha mikro. Keberadaan BMT al-Amin menjadi
solusi bagi sebagian masyarakat yang bermitra dengan BMT al-Amin, terkait dengan
pembiayaan yang disediakan oleh BMT tersebut. Dari sisi lain BMT atau lembaga
keuangan mikro syariah memiliki peluang sekaligus menjadi tantangan agar tetap
menjadi lembaga keuangan mikro yang membantu lapisan masyarakat menengah ke
bawah, walaupun terdapat kesulitan dalam menerapkan sistem keuangan syariah,
BMT al-Amin tetap membangun komitmen dengan meningkatakan komunikasi dan
kebersamaan terhadap nasabahnya.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, beberapa implikasi atau rekomendasi
kepada pihak yang berkompeten demi peningkatan proses pembiayaan selanjutnya.
Diantaranya, Melalui pembinaan dan pelatihan terhadap nasabah peminjam usaha
mikro akan lebih dapat meingkatkan usahanya dan akan mampu memperbaiki
ekonomi keluarga nasabah tersebut, BMT harus pro aktif dalam menjemput bola,
karena masih ada sebagian masyarakat yang belum mengetahui konsep bagi hasil atau
bentuk pembiayaan suatu BMT, sekaligus dapat menyiarkan syiar Islam dengan
memperlihatkan konsep pembiayaan yang syariah. Bagi BMT al-Amin, hasil
penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam melihat peluang baru dalam
meningkatkan sektor usaha mikro dan perbaikan terhadap ekonomi masyarakat,
sehingga komunikasi dan kebersamaan bisa terjalin dengan baik.
Tidak tersedia versi lain