Detail Cantuman Kembali
DISERTASI: WAWASAN HADIS TENTANG TAS²MU¦ (SUATU KAJIAN TEMATIK)
Disertasi ini membahas kritik sanad dan matan serta analisis hadis-hadis, yang terkait dengan tas±mu¥. Tas±mu¥ yang maktub dalam kitab-kitab hadis adalah fakta historis dan normatif yang menunjukkan urgensi dalam sejarah perkembangan syariat Islam.Pemahaman tas±mu¥ dikalangan umat Islam sangat variatif, dan implementasinya pun dapat meresahkan penganutnya baik dalam interen dan ekstern umat Islam. Oleh karena itu perlu dimunculkan sebuh kesadaran dan pemahaman secara komprehensip untuk memahami makna tas±mu¥ dalam hadis. Masalah pokok yang muncul dari judul ini ”Wawasan Hadis Tentang Tasamuh (Suatu Kajian Tematik)” adalah bagaimana wawasan hadis tentang tasamuh? Dari permasalahan pokok ini diperlukan penjabaran dalam bentuk sub-sub masalah sebagai berikut:1)Bagaimana kualitas hadis-hadis tas±mu¥?2) Bagaimana hakekat tas±mu¥ dalam perspektif hadis?3)Bagaiamana signifikansi tas±mu¥ dalam kehidupan sehari-hari?
Untuk menjawab problema-problema di atas secara tuntas, maka dipergunakan pendekatan "ilmu hadis" dan metode "hadis mau«'³ " yang komprehensif dengan teknik-teknik interpretasi sebagai berikut: interpretasi tekstual, interpretasi kontekstual, interpretasi intertekstual, interpretasi linguistik, interpretasi sosio-historis, interpretasi teologis, interpretasi kultural, interpretasi filosofis. Sesuai dengan permasalahan di atas, maka yang menjadi objek penelitian adalah hadis-hadis yang berkenaan dengan tasamuh dan term-term yang semakna dengannya. Konsep-konsep yang terkandung dalam hadis-hadis tersebut diperoleh dengan menelaah secara sistematis, kemudian disusun sebuah konsep berkenaan dengan objek kajian. Objek-objek yang dapat diinterpretasi dari hadis-hadis tersebut adalah kosa kata (termasuk partikel-partikel atau huruf), frase, dan klausa.
Hasil penelitian disertasi ini menunjukkan bahwa dari semua sanad dan matan yang penulis teliti hanya satu sanad yang dipermasalahkan oleh kritikus hadis yaitu Yunus yang dianggap oleh A¥mad bin ¦anbal حديثه مضطرب, Ya¥ya bin Mu³n berkata يونس بن أبى إسحاق ثقة, an-Nas±³ berkata ليس به بأس, Abu A¥mad bin ‘Ady mengatakanله أحاديث حسان, Ibnu ¦ibb±n menyebut dalam kitabnya الثقات, al-Ajli berkata جائز الحديث dan ibn Sy±ha³n menyebutnya dalam kitabnya الثقات serta ibnu Ma’³n mengatakan ليس به بأس.. hakekat dari tas±mu¥ adalah sikap lapang dada, menghargai, menghormati, dan menerima perbedaan sebagai suatu realita, Rasulullah saw., memberikan suatu contoh kepada umatnya ketika mengajak hendaknya dengan lemah lembuk dan bijaksana terhadap penguasa Nasrani untuk membersihkan aqidah dari kemusyrikan dengan memeluk agama Islam. Nabi Muhammad saw., membangun komunikasi dengan para pemimpin suku dan pemimpin negara lain.
Hasil penelitian di atas menunjukkan kegunaan dan pengaruh tas±mu¥ kepada umat manusia, yaitu menjadi motor dan dinamisator kesadaran hidup manusia, rasa cinta dan kasih sayang, sehingga hidup menjadi lebih halus, kreatif-inovatif, berkualitas, bermartabat tinggi, baik di sisi sesama manusia maupun di hadapan Allah, juga mampu mereduksi dari pemahaman masyarakat bahwa tas±mu¥ adalah sesuatu yang positif bukan negatif atau menakutkan, dan mengagumkan, yakni sebagai rahmat, pelipurlara, dan mengangkat martabat manusia ke tempat yang lebih mulia.
Muhammad Sabir Maidin - Personal Name
2X2 MUH w
2X2
Text
Indonesia
2013
PASCASARJANA UINAM
LOADING LIST...
LOADING LIST...