Detail Cantuman Kembali
TESIS: MANAJEMEN KURIKULUM PONDOK PESANTREN EMEYODERE SORONG PAPUA
Pokok masalah tesis ini adalah bagaimana Manajemen Kurikulum Pondok
Pesantren Emeyodere Sorong Papua. yang menjadi tujuan penelitian ini adalah, 1)
Untuk mengkaji penerapan manajemen kurikulum Pondok Pesantren Emeyodere
Sorong Papua, 2) Menggambarkan upaya penerapan manajemen kurikulum di
Pondok Pesantren Emeyodere Sorong Papua., 3) Mengungkap hasil pelaksanaan
manajemen kurikulum pondok pesantren Emeyodere Sorong Papua.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan
metodologi yaitu fenomenologi sedangkan pendekatan keilmuan meliputi pedagogik,
yurudis formal, psikologis dan sosiologis Sumber data penelitian ini terdiri dari
kepala madrasah dan guru-guru, di lingkungan Pondok Pesantren Emeyodere
Sorong Papua sebagai informan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan
menggunakan, instrumen wawancara, observasi partisipatif, dokumentasi, dan
penelusuran referensi. Teknik analisis/pengolahan data data kualitatif menggunakan
3 tahapan yaitu 1) reduksi data, 2) display data, dan 3) verifikasi data.
Hasil penelitian yaitu Pertama, Penerapan kurikulum Pondok Pesantren
Emeyodere Sorong Papua pada dasarnya tidak bisa lepas dari visi pembangunan
nasional yang berupaya menyelamatkan dan memperbaiki kehidupan nasional yang
tertera dalam GBHN. Oleh karena itu penerapan kurikulum pondok pesantren
Emeyodere Sorong Papua harus mampu mengakomodasikan tuntutan-tuntutan
secara konseptual., Kedua, upaya pelaksanaan kurikulum Pondok Pesantren
Emeyodere Sorong Papua pada dasarnya merupakan seperangkat perencanaan dan
media untuk mengantarkan lembaga pendidikan dalam mewujudkan tujuan yang
diinginkan. Pelaksanaan manajemen kurikulum 2013 pada pondok pesantren
Emeyodere Sorong Papua menjadi sebuah keharusan, dalam hasil observasi penulis
bahwa pedoman dalam pelaksanaan kegiatan penyelengaraan pendidikan yang
dilakukan adalah sebagai berikut: pertama, mengidentifikasi dan mengklasifikasikan
perubahan tingkah laku dan keperibadian yang diharapkan dari peserta didik. kedua,
Memilih cara pendekatan yang paling efektif dan tepat, dan ketiga Hasil pelaksanaan
manajemen kurikulum pada Pondok Pesantren Emeyodere Sorong Papua sangat
terkait dengan tiga hal, yaitu: Tahapan mengajar, Penggunaan metode dan pendekatan
dalam mengajar, Penggunaan prinsip mengajar sehingga santri nantinya memiliki
paradigm keilmuan yang matang dan nilai-nilai karakter yang baikx
Implikasi penelitian ini yaitu Guru perlu meningkatkan kemampuannya dalam
memahami kurikulum 2013, karena salah satu indikator guru professional adalah
dapat mengembangkan dan meningkatkan kemampuannya. Selain itu, guru jangan
merasa segan untuk bertanya kepada teman sejawat atau orang yang dianggap
memiliki pengetahuan yang lebih terkait penerapan kurikulum 2013 dan Perlu adanya
kerjasama dengan penerbit buku agar kebutuhan buku pelajaran yang berbasis
kurikulum 2013 dapat terpenuhi terutama pelajaran yang belum ada buku berbasis
2013.
ABDUL SAMAD NGODIHU - Personal Name
372 ABD m
372
Text
Indonesia
2017
PASCASARJANA UINAM
LOADING LIST...
LOADING LIST...