Detail Cantuman Kembali

XML

DISERTASI: PROGRAM STRATEGIS PEMBANGUNAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI GORONTALO DALAM MENINGKATKAN SUMBER DAYA MANUSIA


Permasalahan pokok di dalam disertasi ini adalah “bagaimana program
strategis pembangunan pendidikan Agama Islam di Kantor Wilayah Kementerian
Agama Provinsi Gorontalo dalam meningkatkan sumber daya manusia?" dengan subsub masalah yaitu (1) bagaimana gambaran program strategis pembangunan
pendidikan agama Islam di Kanwil Kemenag Provinsi Gorontalo?; (2) bagaimana
implementasi program strategis pembangunan pendidikan agama Islam di Kanwil
Kementerian Agama di Provinsi Gorontalo?” (3) Faktor-faktor apa yang menghambat
implementasi program strategis pembangunan serta upaya yang ditempuh untuk
mengatasinya?
Metode penelitian yang digunakan dalam disertasi ini adalah kualitatif.
Pendekatan yang dipakai untuk membahas masalah penelitian menggunakan
pendekatan teologis normatif, pedagogik, psikologis, sosiologis, dan pendekatan
manajerial. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, wawancara, dan
observasi. Adapun teknik analisa data menggunakan analisa induktif, deduktif, dan
komparatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program strategis pembangunan
pendidikan agama islam dalam meningkatkan sumber daya manusia di Kantor
Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo digali dan dirumuskan dengan
mengacu kepada rencana strategis pembangunan pendidikan Islam Direktorat
Jenderal Pendidikan Islam 2010-2014. Program strategis tersebut adalah perluasan
dan pemerataan akses pendidikan, peningkatan mutu, relevansi dan daya saing serta
peningkatan kualitas ketenagaan dan kelembagaan. Implementasi program strategis
pembangunan pendidikan agama Islam tersebut terlihat meningkatnya daya tampung
siswa terhadap anak putus sekolah terutama pada daerah-daerah terpencil yang
selama ini sulit untuk menjangkau dan memperoleh layanan pendidikan; peningkatan
animo masyarakat terhadap eksistensi masyarakat terhadap lembaga pendidikan
madrasah; dan meningkatnya citra madrasah di mata masyarakat dan pemerintah
daerah sehingga dapat membangun partisipasi dan kerjasama bersama
mengembangkan pendidikan agama Islam. Adapun faktor-faktor penghambat adalah
kebijakan yang diskriminatif, terbatasnya sarana dan prasarana, serta rendahnya
pengelolaan kelembagaan. Upaya untuk mengatasi persoalan tersebut adalah dengan
meningkatkan kerjasama dengan pemerintah daerah, meningkatkan partisipasixiii
stakeholder serta peningkatan kualitas manajemen madrasah dan meningkatkan
kualitas monitoring dan evaluasi.
Implikasi penelitian ini menghendaki adanya perlunya perencanaan program
dan kegiatan yang baik, pemantapan pelaksanaan program melalui rumusan standar
operasional prosedur bagi seluruh lembaga pendidikan serta sistem pengendalian dan
pengawasan yang efektif
DJAILANI HALLUTY - Personal Name
2X7.3 DJA p
NONE
Text
Indonesia
PENDIDIKAN ISLAM
2011
PASCASARJANA UINAM
LOADING LIST...
LOADING LIST...