Detail Cantuman Kembali
DISERTASI: IMPLEMENTASI MANAJEMEN DAKWAH MAJELIS TABLIG MUHAMMADIYAH (Studi Kasus di Kota Makassar)
Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan secara akurat tentang bentuk
pelaksanaan manajemen dakwah Majelis Tablig Muhammadiyah di Kota
Makassar, yang bercirikan modern karena lebih mengutamakan unsur tajdid yang
berbasis kultur. Mendeskripsikan tentang pelaksanaan manajemen dakwah Majelis
Tablig Muhammadiyah di Kota Makassar, meliputi segi-segi perencanaan
dakwah, pengorganisasian dakwah, pelaksanaan dan evaluasi dakwah.
Menemukan berbagai penyelesaian masalah berupa solutif terhadap tantangan
manajemen dakwah Majelis Tablig Muhammadiyah Kota Makassar.
Penelitian ini adalah penelitian survei sejenis kualitatif. Dasar teoritisnya
bertumpu pada pendekatan historis, rasionalistik, sosiologis, etnometodologi, dan
teologis. Sumber data primer dalam penelitian ini ialah kata-kata, dan tindakan
pencatatan sumber utama melalui wawancara atau pengamatan serta bahan-bahan
tertulis: buku, majalah, sumber dari arsip, dokumen resmi Muhammadiyah,
dokumen pribadi, catatan-catatan perjalanan atau kunjungan resmi ke daerahdaerah dalam rangka kegiatan organisasi dan sebagainya. Setelah proses
memperoleh data, langkah selanjutnya adalah mengklasifikasi sesuai dengan
permasalahan yang diteliti, kemudian data tersebut disusun dan dianalisa dengan
metode deskriptif.
Hasil penelitian merumuskan kesimpulan bahwa bentuk manajemen
dakwah Majelis Tablig Muhammadiyah di Kota Makassar fokus pada adalah
dakwah bi al-lisān dan bi al-ḥāl dengan pola manajemen yang lebih modern, dan
belakangan ini Muhammadiyah juga lebih konsen pada bentuk dakwah kultural.
Ipelementasi kegiatan dakwah yang dilakukan oleh Majelis Tablig
Muhammadiyah telah berjalan dengan baik dengan berapa indikatornya, yakni
lebih menegakkan konstitusi organisasi sehingga pelaksanaan dakwah dapat
terlaksana dengan baik, melengkapi struktur kepengurusan majelis dengan
menyusun personalia sesuai dengan keahlian yang dimiliki oleh setiap pengurus,
meningkatkan sumber daya dai/muballig,mengintesifkan pengelolaan
adaministrasi dan mengolahnya berdasarkan sistem baku yang berlaku, menyusun
program kerja secara terencana, terukur dan dapat dicapai sehingga dapat
dilaksanakan dengan baik. Faktor pendukung manejemen pelaksanaan dakwah
adalah kepengurusan Majelis Tablig Muhammadiyah Kota Makassar telah
memperlihatkan kinerja yang tinggi dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan
seperti pada pengajian rutin, kunjungan secara berkali ke setiap ranting,
ABSTRAKxiv
berpartisipasi dalam pemberdayaan mesjid dan berpartisipasi dalam menyampaikan materi-materi dakwah tentang keluarga sakinah. Sedangkan faktor
penghambat yang ditemukan adalah masih kurang di antara pengurus yang benarbenar konsen dan fokus pada pembinaan dan pengelolaan dakwah karena adanya
kesibukan lain dan pekerjaan tetap yang tidak bisa ditinggalkan. Demikian pula
dana operasional masih kurang lengkap dan fasilitas organisasi belum memadai,
dalam waktu-waktu tertentu adanya program yang belum terlaksana sesuai
keinginan seperti pengajian rutin yang pada mulanya berjalan baik dan lancar
namun akhir-akhir ini terasa tidak mencapai target terutama karena kurangnya
jamaah yang hadir dalam pengajian tersebut. Sebagai upaya mengatasi faktor yang
menghambat manajemen dakwah yang telah disebutkan, tiada lain adalah
mengupayakan peningkatan kualitas dai di kalangan intern Majelis Tablig
Muhammadiyah Kota Makassar.
Berdasar dari uraian kesimpulan sebelumnya, maka implikasi dari
penelitian ini adalah pentingnya untuk senantiasa menjalankan manajemen
dakwah di lingkungan Majelis Tablig Muhammadiyah Kota Makassar berdasarkan
ilmu manajemen dakwah itu sendiri.
Abd. Malik Wello - Personal Name
2X7.3 ABD i
NONE
Text
Indonesia
DAKWAH DAN KOMUNIKASI ISLAM
2014
PASCASARJANA UINAM
LOADING LIST...
LOADING LIST...