Detail Cantuman Kembali

XML

DISERTASI: DAKWAH DALAM MASYARAKAT PLURAL: Peranan Tokoh Agama dalam Memelihara Hubungan Harmonis Antarumat Beragama di Kendari


Masyarakat Kendari, sebagaimana tipologi masyarakat daerah lain di Indonesia memiliki pluralitas dalam budaya dan keyakinan agama, sebab secara demografi, daerah ini dihuni oleh beragam etnis dan agama. Ketika terjadi konflik bernuansa SARA di berbagai daerah lain, seperti di Ambon, hal serupa tidak terjadi di Kendari. Hubungan antarumat beragama di daerah ini cukup harmonis, meskipun konflik bernuansa SARA di Ambon pada tahun 1999 banyak melibatkan individu-individu dari etnis Buton, Bugis, Muna, dan Makassar yang secara emosional masih memiliki hubungan kekerabatan dengan rumpun etnis yang mendiami Kota Kendari.
Penelitian ini mendeskripsikan dan menjelaskan dua masalah yang dikaji, yaitu pertama, sikap/pandangan tokoh agama terhadap keberadaan pihak lain dalam hubungan antarumat beragama dan kedua, strategi dakwah tokoh agama dalam upaya memelihara hubungan harmonis antarumat beragama di Kendari.
Untuk dapat menemukan dan memecahkan dua permasalahan tersebut, ada dua pendekatan yang digunakan yaitu, pertama, pendekatan struktural fungsional dan kedua, pendekatan fenomenologi. Dalam melakukan pengumpulan data, studi ini menggunakan teknik observasi, dokumentasi, serta wawancara mendalam dan dianalisis secara deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan pertama, sikap/pandangan tokoh agama di Kendari dalam hubungan antarumat beragama secara umum lebih dominan pada sikap toleran. Sikap ini kemudian diikuti oleh umat Islam sebagai mayoritas penduduk di daerah ini, meskipun dari segi pendidikan secara umum tergolong rendah, apalagi jika tingkat pendidikan mereka tergolong tinggi. Kedua, strategi dakwah yang dilakukan oleh tokoh agama di Kendari termasuk dalam kategori cukup. Meskipun empat indikator strategi dakwah yang baik yaitu fact finding, planning, actuating, dan controlling/evaluating, belum dilakukan secara maksimal, namun dakwah yang dilakukan oleh tokoh agama tersebut telah menunjukan indikasi yang kuat adanya peranan mereka dalam memelihara hubungan harmonis antarumat beragama di daerah ini. Peranan tersebut yaitu pertama, sebagai mediator tidak mendiskreditkan paham/keyakinan agama lain, kedua, sebagai pembimbing moral tidak menjelek-jelekkan pihak/agama lain, dan ketiga, sebagai motivator tidak menganjurkan untuk bersikap antipati terhadap pihak/agama lain.

LA MALIK IDRIS - Personal Name
2X7.3 MAL d
Text
Indonesia
DAKWAH DAN KOMUNIKASI ISLAM
2008
PASCASARJANA UINAM
LOADING LIST...
LOADING LIST...