Detail Cantuman Kembali
TESIS:Ism Musytaq di dalam QS al-Mu’min (Analisis Sintaksis
- Bagikan:
Pokok masalah penelitian ini adalah bagaimana ism musytaq QS al-Mu’min
dalam analisis sintaksis? Pokok masalah tersebut selanjutnya di-breakdown ke dalam
beberapa sub masalah atau pertanyaan penelitian, yaitu: 1) bagaimana aspek
sintaksis ism musytaq dalam QS al-Mu’min?, 2) bagaimana unsur-unsur i’rab ism
musytaq dalam QS al-Mu’min?
Jenis penelitian ini tergolong penelitian pustaka dan pendekatan penelitian
yang digunakan; sintaksis. Adapun sumber data penelitian ini adalah data primer dan
data sekunder. Selanjutnya metode pengumpulan data yang digunakan adalah
analisis dan interpretasi. Lalu, teknik pengolahan dan analisis data dilakikuan
melalui dua tahap, yaitu; telaah literatur dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aspek sintaksis atau nahwu
khususnya ism musytaq (derivasi) adalah terdapat aspek sintaksis dari segi fungsi
(subyek; yang berperan sebagai, fa>’il, ism la>kinna yang merupakan kelompok inna,
predikat; yang berperan sebagai khabar dan fi’il, obyek; yang berperan sebagai ha>l).
Dan dari segi kategori ism musytaq dikategorikan sebagai ism (kata benda). Ism
musytaq yang terdapat dalam QS al-mu’min ditinjau dari segi unsur-unsur i’rabnya
adalah dengan melihat mahallu I’rabnya (fungsi atau posisi) kata dalam kalimat
dengannya diberikan hukum I’rab sebagai marfu’, mans}u>b ,atau majru>r disertai
dengan tanda I’rab masing-masing.
Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa analisis sintaksis senantiasa ada
dan sangat urgen seiring dengan tumbuh berkembangnya bahasa itu sendiri; ilm
nah}wu yang merupakan nama lain dari sintaksis dalam versi bahasa Arab dipandang
sesuatu yang wajib didalami ketika seseorang mendalami bahasa Arab sebagai
bahasa komunikasi apalagi sebagai bahasa wahyu.
Nur Hidayah - Personal Name
400
400
Text
Indonesia
PENDIDIKAN BAHASA ARAB
2018
PASCASARJANA UINAM
LOADING LIST...
LOADING LIST...