Detail Cantuman Kembali

XML

TESIS: Implementasi Metode Bercerita dalam Menanamkan Akhlak Mulia Bagi Peserta Didik di SDN 60 Salubattang Kota Palopo


Tesis ini mengulas tentang implementasi metode bercerita dalam
menanamkan akhlak mulia bagi peserta didik di SDN 60 Salubattang Kota Palopo,
dengan tujuan untuk 1.Mengetahui prilaku akhlak peserta didik di SDN 60
Salubattang, 2. Mengetahui penerapan dan siginifikan implementasi metode
bercerita peserta didik SDN 60 Salubattang, 3. Mengetahui hasil penerapan metode
bercerita dalam menanamkan akhlak mulia. Seiring dengan arus global
perkembangan zaman terjadi kemerosotan moral, hal ini dapat terlihat pada gejala
prilaku yang tidak terkontrol dan kecendrungan kasar, rendahnya prilaku sopan
santun, dan rendahnya tingkat perkembangan sosial yang masih rendah. Kondisi ini
ternyata dapat dirubah secara bertahap dengan dikenalkan kepada pendekatan
metode bercerita dalam upaya menanamkan nilai-nilai kesopanan, tata krama, budi
pekerti, etika moral. Sehingga dengan metode tersebut merupakan langkah untuk
mengantisipasi dari dekadensi moral.
Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan
data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, interview, dokumentasi.
Analisis data dilakukan secara induktif dengan menggunakan data deskriptif melalui
penalaran logika sistematis terhadap data (keabsahan data) dan analisis data setelah
data terkumpul dengan menggunakan tehnik triangulasi (membandingkan memeriksa, mengecek keabsahan data) dengan hasil wawancara dan hasil isi dokumen.
Hasil Penerapan metode bercerita sangat membantu peserta didik untuk
mengetahui dan memahami ajaran agama Islam. Sehingga kondisi peserta didik yangmulanya berperangai tidak terkontrol dan cenderung kasar, kurang sopan dan
rendahnya prilaku sosial secara bertahap dapat terbina dengan baik, terbukti setelah
metode bercerita diterapkan dalam pembelajaran diperoleh hasil adanya perubahanperubahan yang siknifikan dan dalam kehidupan sehari-hari, terlihat dengan adanya
perubahan sikap dan prilaku peserta didik mengarah kepada hal-hal yang positif. Di
Sekolah Dasar pendekatakan metode bercerita dapat mengintegrasikan variasi
mengajar serta pemberian motivasi akhlak, baik terhadap guru, orang tua, ataupun
prilaku kepada sesama peserta didik.
Karena itu diharapkan metode bercerita dapat dimplementasikan kepada
segenap guru dalam mengembangkan pendekatan dan upaya mempermudah dalam
mengembangkan kompetensi yang dimiliki, sehingga peserta didik dapat menerima
proses pembelajaran sesuai dengan harapan baik pada aspek kognitif, afektif
ataupun psikomotorik. Hal ini dapat berjalan dengan baik, ketika sarana penunjang
pada aspek lingkungan keluarga (orang tua) peserta didik terjalin kerjasama dengan
pihak lingkungan sekolah untuk peduli terhadap pembinaan pertumbuhan dan
perkembangan akhlak peserta didik.
Samsul Irawan - Personal Name
2X7
2X7
Text
Indonesia
PENDIDIKAN ISLAM
2012
PASCASARJANA UINAM
LOADING LIST...
LOADING LIST...