Detail Cantuman Kembali

XML

Tesis: Tafsir Al-Barru karya Muhammad Rusli Malik (suatu kajian metodologi)


Al-Qur’an merupakan sumber pertama dan utama, dengan lingkup dimensi. Banyak perintah Allah yang qat}’i> al-dila>lah agar umat Islam berpegang kepada al-Qur’an, baru kepada hadis Rasulullah saw. Al-Qur’an adalah sebuah kitab yang tidak datang kepadanya kebatilan dari awal sampai akhir, yang diturunkan oleh Tuhan Yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji. Kitab yang mendapat keistimewaan, yaitu yang mampu mencetak ulama Islam yang tahu dan mengerti tentang penafsiran nas-nas al-Qur’an dan ulama yang mengamalkan hukum-hukum yang tersirat di dalamnya, demi kemaslahatan umat manusia di dunia maupun di akhirat. Allah swt. berfirman dalam QS. Fa>t}ir/35 : 28 :
وَمِنَ ٱلنَّاسِ وَٱلدَّوَآبِّ وَٱلۡأَنۡعَٰمِ مُخۡتَلِفٌ أَلۡوَٰنُهُۥ كَذَٰلِكَۗ إِنَّمَا يَخۡشَى ٱللَّهَ مِنۡ عِبَادِهِ ٱلۡعُلَمَٰٓؤُاْۗ إِنَّ ٱللَّهَ عَزِيزٌ غَفُورٌ
Terjemahnya:
Dan demikian (pula) di antara manusia, makhluk-makhluk bergerak yang bernyawa, dan hewan-hewan ternak ada yang bermacam-macam warnanya (dan jenisnya). Di antara hamba-hamba Allah yang takut kepada-Nya, hanyalah para ulama. Sungguh Allah Maha Perkasa, Maha Pengampun.

Kajian al-Qur’an merupakan sebuah tuntutan dalam rangka memahami pesan-pesan yang dikandungnya. Kemunculan berbagai tulisan atau karya tafsir, bukan hanya menambah perbendaharaan ilmu keislaman, tetapi merupakan upaya memahami isi kandungan al-Qur’an agar senantiasa sesuai dengan kandungan waktu dan tempat berpegang pada postulat bahwa kalam Allah itu s}a>lihun likulli> zama>n wa maka>n.

Abdul Ghany - Personal Name
2x1
2x1
Text
pascasarjana
2014
uinam-samata
LOADING LIST...
LOADING LIST...